Fenomena Manusia Gua di Gua Anggas Wesi Jombang Bikin Warga Resah
Jombang — Fenomena manusia gua penghuni Gua Anggas Wesi, pedalaman hutan KPH Jombang, Pegunungan Anjasmoro, membuat warga sekitar resah. Gua kumuh dan penghuninya tidak jelas asal-usulnya.
Keresahan Warga Sekitar
Pasangan Sakri (76) dan Poniyem (50) mengaku resah karena Gua Anggas Wesi dekat rumah mereka di Desa Sumberjo, Kecamatan Wonosalam. Gua ini sebelumnya merupakan destinasi wisata religi, namun kini sepi pengunjung.
Keberadaan Mbah Darmaji di Gua Anggas Wesi
Sudarmaji alias Mbah Darmaji sudah puluhan tahun menghuni gua. Pihak Perhutani pernah menegur dan mencoba merelokasi, tapi tidak diindahkan. Kehadirannya membuat gua kumuh, kotor, dan bau.
Fasilitas dan Kondisi Gua
- Ruangan pertama luas 7×5 meter dengan tempat tidur dan alas tidur para tamu ritual
- Lorong semedi setinggi 1 meter dengan arca dan peralatan ritual
- Dapur dengan tungku kayu, panci, ember, dan galon air
- Kondisi gua kumuh dan bau apek, menurunkan jumlah peziarah
Manusia Gua Lainnya
Selain Mbah Darmaji, terdapat enam orang lain yang tinggal di gubuk sebelah kanan gua. Mereka satu keluarga asal Jogoroto, menjalani ritual sejak dua bulan lalu. Pihak Perhutani sedang menempuh pendekatan persuasif agar pindah.
Harapan Warga dan Pihak Berwenang
Warga berharap pemerintah dan Perhutani mengambil langkah tegas agar Gua Anggas Wesi dapat kembali menjadi destinasi pariwisata dan tempat ritual yang tertib. Upaya persuasif termasuk pembuatan surat pernyataan untuk penghuni agar meninggalkan lokasi.

Foto: Dok. Perhutani KPH Jombang
