Striker Timnas Jerman Didenda Miliaran Gara-gara Senjata Ilegal
Striker Timnas Jerman Didenda Miliaran – Karim Adeyemi, pemain Borussia Dortmund yang juga membela Timnas Jerman, tengah menjadi sorotan setelah dikenai denda besar oleh penegak hukum Jerman. Kasus ini mencuat setelah ia kedapatan memiliki senjata ilegal berupa keling dan senjata listrik.
Kronologi Kasus Senjata Ilegal yang Menjerat Adeyemi
Menurut laporan Bild, pelanggaran tersebut sebenarnya terjadi sejak tahun lalu. Namun, keputusan hukum baru disahkan oleh kantor Kejaksaan pada akhir Oktober lalu. Adeyemi tidak menjalani persidangan publik, namun potensi sanksi berat seperti kurungan penjara hingga tiga tahun sempat mengintainya.
The Athletic juga melaporkan bahwa Adeyemi menerima Strafbefehl, yaitu keputusan hukum yang memungkinkan seseorang dijatuhi denda tanpa persidangan formal.
Denda Fantastis: Rp 8,7 Miliar Dibayar Secara Angsuran
Total denda yang harus dibayar Adeyemi mencapai 450 ribu euro atau sekitar Rp 8,7 miliar. Pembayaran dilakukan sebanyak 60 kali angsuran harian, masing-masing sebesar 6.608 euro atau sekitar Rp 128 juta.
Meski terhindar dari catatan kriminal, jumlah denda tersebut menjadi salah satu sanksi finansial terbesar yang dijatuhkan kepada atlet sepak bola aktif di Jerman.
Respons Resmi Borussia Dortmund
Borussia Dortmund turut memberikan pernyataan resmi terkait permasalahan yang menimpa pemainnya tersebut. Klub menegaskan bahwa mereka selalu bersikap tegas terhadap setiap tuduhan kriminal.
“BVB selalu menganggap serius tuduhan kriminal dan menggunakannya sebagai kesempatan untuk mendiskusikannya dengan karyawannya sambil menghormati kewajiban kerahasiaan,” tulis pernyataan resmi klub.
Posisi Adeyemi di Timnas Jerman
Meski menghadapi masalah hukum, Adeyemi tetap bergabung dengan Timnas Jerman dalam ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026. Ia absen saat Jerman menang 6-0 melawan Slovakia, namun tetap berada dalam skuad yang memastikan tiket ke Piala Dunia.
Respons Pelatih Julian Nagelsmann
Ketika ditanya mengenai kasus Adeyemi, pelatih Jerman Julian Nagelsmann memilih tidak mengomentari lebih lanjut.
“Masalah ini terlalu besar jelang pertandingan penting seperti ini, bagi kita semua dan bagi sepakbola Jerman,” ujarnya sebelum laga.
Nagelsmann menegaskan bahwa fokus tim tetap pada pertandingan dan tidak ingin mengganggu konsentrasi skuad dengan isu hukum yang sedang berlangsung.
Kesimpulan
Kasus yang menimpa Karim Adeyemi menjadi pengingat bahwa pemain profesional juga harus mematuhi hukum negara tempat mereka bermain. Meski terhindar dari hukuman penjara, denda miliaran yang ia terima menjadi konsekuensi berat atas kepemilikan senjata ilegal.